Mengapa Investasi di Batam?

Batam sangat strategis terletak di jalur pelayaran internasional antara India dan Samudera Pasifik. Terletak hanya 20 km ke arah tenggara dari Singapura yang memiliki salah satu pelabuhan tersibuk di dunia.
Seluruh wilayah Batam dinyatakan sebagai daerah berikat. Batam dibangun berorientasi ekspor dan kawasan industri utama di Asia Pasifik.

Fasilitas Investasi
Fasilitas yang ditawarkan untuk investasi asing di Batam adalah sebagai berikut:

• Kemudahan untuk menetapkan kepemilikan asing 100%
• Prosedur yang efisien untuk investasi asing
• Izin Investasi asing selama 30 tahun dan dapat diperpanjang
• Prosedur imigrasi sederhana untuk ekspatriat
• Tanah sewa hingga 80 tahun dan dapat diperpanjang
• Kemudahan prosedur impor dan ekspor

Insentif investasi
Daya Saing Batam dapat diperoleh melalui beberapa insentif yang ditawarkan:

• Tidak ada pajak impor / ekspor pada mesin, peralatan, suku cadang, bahan baku. Seluruh pulau bebas pajak pada setiap barang impor / ekspor
• Tidak ada PPN untuk semua industri pengolahan untuk tujuan ekspor. Tidak seperti daerah lain di Indonesia, Batam adalah Kawasan Berikat, dengan demikian, tidak berlaku PPN pada pengolahan produk atau barang konsumsi dan juga tidak ada pajak penjualan atas barang mewah. Jika produk manufaktur yang dijual di bagian non-berikat lain di Indonesia, mereka akan diterapkan PPN 10%.
• GSP (Generalized System of Preferences) fasilitas dengan 28 negara donor, juga Common Effective Preferential Tariff bagi negara-negara ASEAN.
• Penyisihan investasi dengan pengurangan pajak penghasilan untuk industri tertentu dengan berbagai insentif pengurangan dalam perhitungan laba bersih, penyusutan dipercepat, kompensasi kerugian, dan tarif pajak yang lebih rendah mengingat Persetujuan Penghindaran Pajak Berganda.
• Persetujuan Penghindaran Pajak Berganda dengan 51 negara.
• Biaya yang kompetitif dari investasi karena tarif kompetitif pada sewa lahan, biaya tenaga kerja, utilitas, dan biaya operasional lainnya.